BARCELONA – Rafael Nadal mencetak sejarah baru di pentas ATP Barcelona atau Barcelona Open. Petenis nomor dua dunia ini mencatatkan diri sebagai petenis pertama yang mampu meraih tujuh gelar juara di era open.
Nadal mentasbihkan diri menyabet titel ketujuh di panggung Barcelona Open usai mengalahkan kompatriotnya David Ferrer di babak final, Senin (30/4/2012) dini hari tadi. Bermain di lapangan favoritnya, tanah liat, Nadal meraih kemenangan dua set langsung 7-6 (7-1) dan 7-5.
Gelar juara ini menjadikan Nadal sebagai petenis satu-satunya yang mampu meraih tujuh titel juara hanya dalam kurun delapan tahun. Gelar ini juga semakin mempertegas hegemoni The Spaniard di lapangan tanah liat.
Sebelumnya, Nadal diketahui baru saja merebut gelar ke-8 secara beruntun di pentas Monte Carlo Masters. Ini merupakan gelar juara ke-34 yang direbut Nadal dari 48 penampilannya di lapangan tanah liat.
Berbicara soal pencapaian gemilangnya ini, jelas Nadal merasa bangga. Meski begitu, Nadal mengakui bila gelar juara yang diraihnya kali ini didapat dengan susah payah.
“Tak diragukan lagi, ini adalah salah satu pertandingan paling sulit sejak musim lapangan tanah liat dimulai. Saya rasa, David (Ferrer) juga pantas memenangi gelar ini. Saya harap dia mendapatkan yang terbaik dalam kariernya,” tutur Nadal dikutip
Eurosport, Senin (30/4/2012).
Nadal mengakui dirinya sempat kerepotan menghadapi perlawanan Ferrer yang notabene kompatrriotnya. Secara jujur, petenis 25 tahun ini bahkan mengatakan kemenangannya kali ini tak lepas dari faktor keberuntungan.
“David selalu memaksa anda mengeluarkan kemampuan terbaik dan saya sedikit beruntung pada set pertama,” sambungnya.
“Ketika anda menghadapi lima kali set poin dan anda mampu mematahkan semuanya, jelas faktor keberuntungan ada di dalamnya. Itu sama halnya seperti lotere, namun keberuntungan berada di pihak saya. Jadi, saya senang sekali,” pungkas mantan petenis nomor satu dunia berjuluk King of clay -raja tanah liat-.
okezone.com