Selasa, 31 Januari 2012

Azarenka Resmi Nomor Satu Dunia

Victoria Azarenka sudah mendapatkan titel Grand Slam pertama dalam kariernya, dan juga resmi menjadi petenis putri nomor satu dunia. Caroline Wozniacki merosot menjadi pemain nomor empat.



Dalam daftar peringkat terbaru yang dirilis WTA, Senin (30/1/2012), Azarenka telah bercokol di urutan teratas dengan 8.585 poin. Ia mendapat tambahan hampir 2.000 poin setelah memenangi Australia Terbuka yang baru lalu.

Di final hari Sabtu (28/1), petenis Belarusia berusia 22 tahun itu mengalahkan Maria Sharapova, sekaligus merengkuh trofi Grand Slam pertamanya. Azarenka juga menjadi pemain nomor satu dunia pertama yang sebelumnya tak pernah menduduki posisi nomor dua. Ia langsung naik dua peringkat dari urutan ketiga di bawan Wozniacki dan Petra Kvitova.

Kvitova, yang langkahnya di Melbourne terhenti di babak semifinal, tetap di nomor dua. Pemain yang menyingkirkan dia, Sharapova, naik satu anak tangga ke urutan tiga. Wozniacki kini harus puas duduk di peringkat empat, setelah kandas di perempatfinal oleh Kim Clijsters.

Pemain lain yang turun peringkatnya adalah bintang Asia, Li Na. Gara-gara didepak Clijster di babak keempat, petenis China itu merosot dari nomor enam ke sembilan. Agnieszka Radwanska dan Marion Bartoli termasuk petenis 10 besar lain yang naik posisi.

Di kelompok tunggal putra, nyaris tak ada perubahan dari daftar peringkat sebelumnya. Sang juara Australia Terbuka, Novak Djokovic, tetap menjadi pemain nomor satu, sang runner-up Rafael Nadal nomor dua, Roger Federer nomor tiga, Andy Murray nomor empat.

Perubahan di posisi 10 besar hanya terjadi di peringkat tersebut. Jika sebelumnya ditempati Nicolas Almagro, kali ini yang mencapainya adalah Juan Martin del Porto. Almagro turun satu angka tangga.

dikutip : detik.com

Senin, 30 Januari 2012

Rekor Final Grand Slam, Djokovic Juara Australia Terbuka

Novak Djokovic secara luar biasa tampil sebagai juara Australia Open 2012. Lewat pertarungan hampir selama nyaris enam jam, petenis nomor satu asal Serbia itu menundukkan Rafael Nadal 5-7, 6-4, 6-2, 6-7, dan 7-5.



Ketika kedua petenis bertarung dengan kekat di set pertama, tanda-tanda bakal serunya pertandingan sudah mulai tampak. Nadal memang berhasil memenangi set pertama tersebut, namun ia harus bersusah payah mematahkan perlawanan Djokovic hingga meraih skor 7-5.

Dua set berikutnya menjadi milik Djokovic. Dominasi petenis berusia 24 tahun itu membuat Nadal kesulitan dan akhirnya menyerah 4-6 dan 2-6. Djokovic pun tampak bakal memenangi final ini dengan mudah.

Selesaikah pertandingan? Justru baru di sini pertarungan sesungguhnya dimulai.

Pertandingan sempat diwarnai dengan hujan mengguyur Rod Laver Arena sehingga atap gelanggang pun harus ditutup. Laga pun ditunda beberapa menit dan puluhan ball boy bekerja untuk menyeka air yang jatuh ke lapangan. Sebelum dihentikan, Djokovic dan Nadal saling tancap gas berbagi angka sama kuat 4-4.

Ketika pertandingan dimulai lagi, Djokovic mendapatkan set point dengan mengungguli Nadal 5-4. Namun, Nadal tak mau membiarkan Djokovic melenggang begitu saja.

Konsistensi ditambah berbagai unforced error yang dilakukan Djokovic membuat arah angin pertandingan menguntungkan Nadal. Ia menyamakan skor menjadi 5-5. Dan ketika Djokovic unggul lagi 6-5, petenis asal Spanyol itu membuat kedudukan menjadi sama kuat lagi 6-6.

Nadal kemudian sempat selamat dari kekalahan. Ia memenangi tie break 7-5 dan memaksa Djokovic memainkan set kelima.

Pada set kelima, servis Djokovic patah dan Nadal sempat unggul cukup jauh 4-2. Tapi, Djokovic pun bertarung sama gigihnya. Skor pun dibuatnya menjadi sama kuat lagi 4-4.

Momen menarik pun terjadi. Kedua petenis melakukan reli sebanyak 31 pukulan. Terakhir bola Djokovic out, dan ia "terkapar" di lapangan.

Ketika skor menunjukkan angka 5-5, pertandingan sudah berjalan selama lima setengah jam. Setelah sempat terjadi deuce, Djokovic mendapatkan match point setelah pukulan Nadal mengenai net. Kesempatan datang untuk The Joker.

Pukulan forehand yang dilepaskannya kemudian membelah lapangan dan akhirnya skor berubah menjadi 7-5. Djokovic berteriak sambil terebah di lapangan dan mengepalkan tangan. Ia baru saja memenangi titel ketiganya di Australia Terbuka dan grand slam kelima dalam kariernya.

Lima jam dan 43 menit kedua petenis terbaik dunia itu bertarung menghibur publik Melbourne--dan juga dunia--, yang mana mencatatkan mereka sebagai kedua petenis dengan pertarungan final grand slam terlama sepanjang sejarah.

Ketika Nadal mengucapkan "Selamat pagi, semuanya," dalam salamnya usai pertandingan, semua tahu bahwa mereka baru saja menyambut dinihari dari sebuah hari yang melelahkan--dan juga mendebarkan.

dikutip : detik.com

Minggu, 29 Januari 2012

Kalahkan Sharapova, Azarenka Juara

Final tunggal putri Australia Terbuka ternyata berjalan mudah untuk Victoria Azarenka. Tampil dominan sepanjang pertandingan, dia mengalahkan Maria Sharapova dan merebut titel Grand Slam pertamanya.



Dalam final "gaduh" di Rod Laver Arena, Melbourne Park, Sabtu (28/1/2012) sore WIB, Azarenka cuma butuh waktu menit untuk mengalahkan Sharapova. Unggulan ketiga asal Belarusia ini menang dua set langsung 6-3 dan 6-0 dalam waktu 82 menit.

Sharapova sebenarnya memulai pertandingan dengan baik. Petenis jelita asal Rusia ini lebih dulu memimpin 2-0 di set pertama.

Tapi, Azarenka yang sempat grogi kemudian tampil lebih tenang. Setelah menyamakan kedudukan 2-2, dia kemudian terus melesat dan menang 6-3.

Di set kedua, Azarenka makin tak terbendung. Memanfaatkan banyaknya unforced error yang dibuat Sharapova, petenis berusia 22 tahun ini menang telak dengan skor 6-0.

Ini adalah titel Grand Slam pertama untuk Azarenka. Yang makin mengagumkan, titel ini dia dapat di kesempatan pertamanya tampil di partai final Grand Slam.

Atas kemenangannya ini, Azarenka berhak atas hadiah sebesar 2,3 juta dolar Australia (sekitar Rp 21,99 miliar) dan akan naik ke peringkat satu dunia menggusur Caroline Wozniacki. Sharapova yang jadi runner-up akan menerima hadiah 1,15 juta dolar Australia (sekitar Rp 10,99 miliar).

dikutip ; detik.com

Jumat, 27 Januari 2012

Lewati Federer, Nadal ke Final

 Rafael Nadal dipaksa meladeni perlawanan ketat dari musuh bebuyutannya, Roger Federer, di partai semifinal, sebelum akhirnya menang dan melaju ke babak final Australia Terbuka.



Dalam laga yang digelar di Rod Laver Arena, Kamis (26/1/2012) sore WIB, Nadal menang lewat pertarungan empat set, 6-7(5), 6-2, 7-6(5) dan 6-4 dalam waktu 3 jam 39 menit.

Di set pertama Federer mengawali laga dengan baik saat mampu unggul cepat 4-1, yang kemudian mampu menyamakan kedudukan jadi 4-4. Federer dan Nadal saling mengejar angka hingga 6-6 sebelum Federer menang lewat tie-break 7-6.

Masuk di set kedua permainan Federer menurun dan tanpa kesulitan Nadal mampu mendominasi rivalnya asal Swiss itu untuk menyamakan kedudukan jadi 1-1 lewat kemenangan 6-2.

Federer sedikit bangkit di set ketiga dengan mengejar ketertinggalan dari 4-5 jadi 5-5. Lalu kemudian Nadal unggul 6-5 sebelum disamakan lagi oleh Federer jadi 6-6. Nadal akhirnya berbalik unggul 2-1 setelah memenangi tie break dengan 7-5.

Di set penentuan alias set keempat, Nadal berusaha mengakhiri laga lebih cepat. Tapi perlawanan ketat Federer memaksanya bermain hingga skor jadi 4-4, sebelum akhirnya sebuah pukulan backhand Federer yang out membuat Nadal melaju ke final dengan kemenangan 6-4.

Nadal di partai puncak akan menghadapi pemenang partai antara Novak Djokovic dan Andy Murray.

Dikutip ; detik.com

Rabu, 25 Januari 2012

Nadal vs Federer Jilid ke -27

12 BET - BERITA TENIS
Dua musuh bebuyutan itu akhirnya akan berhadapan di semifinal Australia Terbuka 2012. Lupakan sejenak soal si nomor satu Novak Djokovic karena ada duel seru saat Rafael Nadal bentrok dengan Roger Federer.

Nadal mendapatkan tiket ke semifinal beberapa jam lalu, setelah mengalahkan Tomas Berdych dalam laga maraton berdurasi empat jam lebih. Petenis asal Spanyol itu menang empat set 6-7 (5-7), 7-6 (8-6), 6-4 dan 6-3.

Sementara Federer sudah lolos lebih dulu setelah mengungguli Juan Martn del Potro tiga set langsung 6-4, 6-3 dan 6-2.

Semifinal Australia Terbuka 2012 ini akan menjadi edisi ke-27 dari pertemuan Nadal dan Federer. Dua petenis yang dalam kurun beberapa tahun terakhir merajai tenis putra dunia, sebelum Djokovic mulai merebut mendominasi tersebut sejak sekitar satu setengah tahun terakhir.

Entah sejak kapan status bebuyutan melabeli pertemuan dua petenis yang usianya terpaut lima tahun itu. Yang jelas pertarungan pertama keduanya tercatat pada tahun 2004, di ajang ATP Masters Series Miami, yang dimenangi Nadal dengan 6-3 dan 6-3.

Kedua petenis itu kemudian merajai rangking tenis dunia dengan Federer di posisi pertama dan Nadal di urutan kedua. Komposisi tersebut berlangsung sejak 2 Juli 2005 (saat Nadal mulai duduk di posisi dua) dan bertahan hingga Agustus 2008 karena kemudian mereka bertukar posisi.

Federer boleh saja lebih unggul dalam hal jumlah trofi yang dimenangi, termasuk 16 gelar Grand Slam -- Nadal baru punya 10 titel Grand Slam. Namun terkait duel keduanya, Nadal kini dalam posisi lebih unggul, yakni 17-9.

Pertemuan terakhir keduanya terjadi di Master Cup 2011 lalu, di mana Federer menang telak 6-3 dan 6-0. Sementara laga final Grand Slam terakhir keduanya adalah di Prancis Terbuka 2011 dengan Nadal jadi pemenang 7-5, 7-6, 5-7 dan 6-1.

Khusus di Australia Terbuka, pertemuan terakhir keduanya adalah final tahun 2009, Nadal kembali menang 7-5, 3-6, 7-6 (3), 3-6 dan 6-2. Final tersebut disebut-sebut menjadi salah satu yang akan paling diingat terkait rivalitas keduanya karena tangisan Federer dalam momen penyerahan piala.

Duel Nadal (17) dan Federer (9):

Miami 2004 [R32] - Nadal (6-3, 6-3)
Miami 2005 [F] - Federer (2-6, 6-7 (4), 7-6 (5), 6-3, 6-1)
Roland Garros 2005 [SF] - Nadal (6-3, 4-6, 6-4, 6-3)
Dubai 2006 [F] - Nadal (2-6, 6-4, 6-4)
Monte Carlo 2006 [F] - Nadal (6-2, 6-7 (2), 6-3, 7-6 (5))
Rome 2006 [F] - Nadal (6-7 (0), 7-6 (5), 6-4, 2-6, 7-6 (5))
Roland Garros 2006 [F] - Nadal (1-6, 6-1, 6-4, 7-6 (4))
Wimbledon 2006 [F] - Federer (6-0, 7-6 (5), 6-7 (2), 6-3)
Masters Cup (Shanghai) 2006 [SF] - Federer (6-4, 7-5)
Monte Carlo 2007 [F] - Nadal (6-4, 6-4)
Hamburg 2007 [F] - Federer (2-6, 6-2, 6-0)
Roland Garros 2007 [F] - Nadal (6-3, 4-6, 6-3, 6-4)
Wimbledon 2007 [F] - Federer - (7-6 (7), 4-6, 7-6 (3), 2-6, 6-2)
Masters Cup (Shanghai) 2007 [SF] - Federer (6-4, 6-1)
Monte Carlo 2008 [F] - Nadal (7-5, 7-5)
Hamburg 2008 [F] - Nadal (7-5, 6-7 (3), 6-3)
Roland Garros 2008 [F] - Nadal (6-1, 6-3, 6-0)
Wimbledon 2008 [F] - Nadal (6-4, 6-4, 6-7 (5), 6-7 (8), 9-7)
Australia Open 2009 [F] - Nadal (7-5, 3-6, 7-6 (3), 3-6, 6-2)
Madrid 2009 [F] - Federer (6-4, 6-4)
Madrid 2010 [F] - Nadal (6-4, 7-6)
Masters Cup (London) 2010 [F] - Federer (6-3, 3-6, 6-1)
Miami 2011 [SF] - Nadal (6-3, 6-2)
Madrid 2011 [SF] - Nadal (5-7 6-1, 6-3)
Roland Garros 2011 [F] - Nadal (7-5, 7-6, 5-7, 6-1)
Masters Cup (London) 2011 [RR] - Federer (6-3, 6-0)

Senin, 23 Januari 2012

Lewati Jankovic, Wozniacki Tembus Perempat Final

Petenis putri unggulan teratas Caroline Wozniacki mengakhiri perlawanan mantan petenis nomor satu dunia Jelena Jankovic, Minggu, untuk mencapai perempat final Australia Terbuka.

Petenis Denmark itu merebut kemenangan 6-0, 7-5 atas petenis unggulan 13 asal Serbia, yang melakukan 50 kesalahan sendiri dalam pertandingan yang berlangsung selama satu jam 43 menit.

Wozniacki terlihat akan meraih kemenangan mudah pada pertandingan itu setelah dia unggul 4-1 pada set kedua, tapi Jankovic berusaha bangkit, sebelum akhirnya petenis Denmark itu merebut kemenangan pada "match-point" keduanya.

"Kepercayaan diri saya tinggi, kebugaran saya bagus, saya merasa permainan saya meningkat, jadi saya sangat positif," kata Wozniacki. "Saya pikir saya memainkan satu setengah set yang sangat bagus hari ini, tapi kemudian dia mulai bermain bagus."

dikutip : bola.net

Minggu, 22 Januari 2012

Azarenka Pertama ke Perempatfinal

Unggulan ketiga di nomor tunggal putri, Victoria Azarenka, hingga kini belum kehilangan set dan menjadi pemain pertama yang memastikan diri lolos ke babak perempatfinal Australia Terbuka.

Pada pertandinganya melawan Iveta Benesova, Minggu (22/1/2012), petenis Belarusia itu menang dua set langsung 6-2 6-2. Di babak delapan besar ia akan berjumpa pemenang partai Julia Goerges versus Agnieszka Radwanska.

Dengan kemenangan ini Azarenka tetap dalam persaingan untuk memperebutkan titel nomor satu dunia. Petra Kvitova dan Maria Sharapova juga punya peluang untuk merebut status tersebut dari Caroline Wozniacki.

"Bohong kalau aku bilang aku tidak peduli soal itu," ujar pemain 22 tahun itu. "Itu ada di benakku dan kami akan mengusahakannya hari demi hari. Aku rasa demikian."

Azarenka, seperti halnya Wozniacki, sedang dalam misi merengkuh titel Grand Slam pertamanya. Khusus di Melbourne, ia belum pernah menembus lebih dari babak perempatfinal.

Hari ini antara lain akan dipertandingkan duel ulangan final 2011 antara juara bertahan Kim Clijsters melawan Li Na. Di tunggal putra, Rafael Nadal akan bertarung melawan kompatriot Spanyol-nya, Feliciano Lopez, dan Roger Federer ditantang remaja Australia, Bernard Tomic (19). Federer tak pernah kalah dari seorang remaja sejak 2006, ketika dia kalah dari Andy Murray di Cincinnati Masters, saat petenis Britania itu masih berumur 19 tahun.

Jumat, 20 Januari 2012

Clijsters Balas Dendam & Atasi Kenangan Buruk

Kim Clijsters maju ke babak keempat Australia Terbuka usai mengalahkan Daniela Hantuchova. Untuk Clijsters, ada dua makna istimewa di dalam kemenangan tersebut.

Di awal bulan ini, Clijsters mengalami kekecewaan usai disingkirkan Hantuchova di semifinal Brisbane International. Saat itu Clijsters terpaksa mengundurkan diri, meski sedang unggul satu set, karena cedera pinggang.

Maka kemenangan 6-3, 6-2 atas Hantuchova di partai babak ketiga Australia Terbuka, Jumat (20/1/2012) sore WIB, pun menjadi pembalasan dendam yang manis untuk si juara bertahan.

"Hari ini aku sudah menang, itu penting," ujar Clijsters di DeMorgan.be.

"Di Brisbane kami terlibat duel sengit. Hari ini aku melakukan apa yang mesti aku lakukan, terutama dalam urusan taktik. Tapi setiap pertandingan berbeda, Anda harus selalu fokus. Aku coba merebut setiap poin. Tidak mudah, tapi aku menang," serunya.

Kemenangan dalam pertandingan yang digelar di Hisense Arena itu juga memupus kenangan buruk Clijsters akan lapangan tersebut.

Kali terakhir Clijsters tampil di sana adalah dua tahun lalu ketika dibekuk oleh Nadia Petrova dua set langsung, 0-6, 1-6.

"Mungkin kekalahan itu menambah sedikit motivasi untuk tampil baik hari ini. Aku ingin menghindari hal serupa terulang," ujarnya.

Dengan Clijsters kini menjejak babak keempat, ada kemungkinan final Australia Terbuka tahun lalu akan terulang jika Li Na bisa mengatasi Anabel Medina Garrigues.

Di partai babak ketiga lainnya, Jelena Jankovic berhasil menundukkan Christina McHale 6-2, 6-0. Di babak keempat, Jankovic akan berhadapan dengan Caroline Wozniacki.

Kamis, 19 Januari 2012

Sharapova, Ivanovic, dan Serena Lolos

Maria Sharapova, Ana Ivanovic, dan Serena Williams melanjutkan langkahnya di grand slam Australia Terbuka ke babak ketiga. Ketiga petenis unggulan itu menyingkirkan lawan-lawannya di babak kedua.

Dalam pertandingan di Rod Laver Arena, Melbourne Park, Kamis (19/1/2012) pagi WIB, Sharapova tampil dominan kala bertemu petenis kualifikasi asal Amerika Serikat, Jamie Hampton. Unggulan keempat ini menang mudah 6-0, 6-1.

Angelique Kerber (Jerman) akan menjadi lawan Sharapova berikutnya. Kerber lolos ke babak ketiga setelah menundukkan Stephanie Dubois (Kanada) 7-5 dan 6-1.

Ivanovic juga meraih kemenangan dua set langsung di babak kedua. Unggulan ke-21 asal Serbia ini mengalahkan Michaella Krajicek (Belanda) 6-2, 6-3. Selanjutnya, dia akan bertemu Anastasia Pavlyuchenkova (Rusia) atau Vania King (Amerika Serikat).

Sementara itu, Serena mengalahkan petenis Republik Ceko, Barbora Zahlavov-Strycova, dengan skor 6-0 dan 6-4. Pada babak ketiga, unggulan ke-12 ini akan menghadapi pemenang pertandingan Dominika Cibulkova (Slovakia) versus Greta Arn (Hongaria).

Petenis putri lain yang juga sudah lolos ke babak ketiga adalah Vera Zvonareva, Ekaterina Makarova, dan Sara Errani.

Rabu, 18 Januari 2012

Serena ke Babak Kedua

Serena Williams berhasil meneruskan langkahnya di grand slam Autsralia Terbuka ke babak kedua. Di babak pertama, mantan petenis nomor satu dunia ini mengalahkan Tamira Paszek.

Dalam pertandingan di Rod Laver Arena, Melbourne Park, Selasa (17/1/2012) malam WIB, Serena butuh waktu 79 menit untuk mengalahkan Paszek. Dia menang 6-3 dan 6-2 atas petenis Austria itu.

Di babak kedua, Serena yang ditempatkan sebagai unggulan ke-12 akan bertemu petenis Republik Ceko, Barbora Zahlavova-Strycova.

Ana Ivanovic juga berhasil melewati babak pertama. Unggulan ke-21 ini mengalahkan Lourdes Dominguez Lino (Spanyol) 6-0 dan 6-3. Selanjutnya, dia ditantang Michaella Krajicek (Belanda).

Di bagian putra, Andy Roddick lolos ke babak kedua setelah mengalahkan petenis Belanda, Robin Haase, dengan 6-3, 6-4, dan 6-1. Lawan berikutnya yang akan dihadapi Roddick adalah jagoan tuan rumah, Lleyton Hewitt.

Unggulan keenam, Jo-Wilfried Tsonga, harus bertarung empat set di babak pertama. Dia menang 6-4, 3-6, 6-2, dan 7-5 atas Denis Istomin (Uzbekistan) dan selanjutnya akan menghadapi Ricardo Mello (Brasil).

sumber : Detik

Selasa, 17 Januari 2012

Djokovic Mulai dari Nol Lagi

Tahun 2001 menjadi musim yang tak akan dilupakan Novak Djokovic terkait sukses besar yang dia dapat. Australia Terbuka 2012 akan menjadi awal baru buat 'Djoker' untuk menyamai atau bahkan melebihi apa yang sudah didapat.

Djokovic mengawali 2011 dengan luar biasa. Sebelum memenangi Wimbledon dan AS Terbuka, dia tampil sebagai juara di Australia Terbuka, mengalahkan Andy Muray dua set langsung.

Titel juara di Melbourne Park bukan satu-satunya raihan fantastis Djokovic di awal 2011. Petenis 24 tahun itu memulai musim dengan catatan impresif: 41 kemenangan secara beruntun.

Pada akhirnya, total ada 10 turnamen dimenangi Djokovic di sepanjang 2011 lalu, termasuk lima turnamen berlevel Masters. Rekening tabungan petenis asal Serbia itu bertambah US$ 12,6 juta berkat piala-piala yang berhasil dia bawa pulang.

Selasa (17/1/2012) pagi ini waktu setempat, Djokovic akan memulai langkahnya di Australia Terbuka dengan menghadapi non-unggulan asal Italia, Paolo Lorenzi. Laga tersebut bukan cuma jadi awal langkah dia mempertahankan titel juara tapi juga menjadi awal Djokovic berusaha mempertahankan atau bahkan melebihi apa yang sudah didapat tahun sebelumnya.

"Jelas sekali kalau 2011 telah menjadi tahun terbaik saya sejauh ini. Akan sangat sulit untuk mengulangi apa yang telah saya lakukan. Tapi lihatlah, saya sudah melakukannya sekali. Kenapa tak melakukannya dua kali? Kenapa tidak tetap optimistis dan positif soal musim ini," sahut Djokovic seperti dikutip dari Reuters.

Senin, 16 Januari 2012

Tsonga Tersungkur Di Kooyong Classic

Petenis Austria Jurgen Melzer mengalahkan petenis Prancis Jo-Wilfried Tsonga 6-4, 6-4 di event pemanasan Australia Terbuka yaitu Kooyong Classic, Rabu.

Peringkat enam dunia Tsonga ikut dalam turnamen eksibisi delapan petenis itu sempat tampil bagus dengan mengalahkan petenis senegaranya Gael Monfils di Doha akhir pekan lalu, namun mengakui dia belum mampu menampilkan permainan terbaiknya.

Angin menjadi faktor kendala permainannya di lapangan yang bahkan pertandingan sempat ditunda satu jam karena angin kencang yang melanda kota Melbourne.

"Saya merasa kurang enak bermain, saya masih `jet-lag`, kami banyak berlatih untuk persiapan Australia Terbuka, hari ini kondisi sulit," kata Tsonga.

"Sulit bermain dengan kondisi angin kencang, saya tidak bisa mengembangkan permainan, saya biasa bermain di arena besar dengan sedikit angin, dan ketika kami kembali bermain di kondisi angin seperti ini, ini sangat mengulitkan kami," tambahnya.

Sementara itu dengan kemenangannya tersebut, Melzer akan melangkah ke babak selanjutnya untuk menghadapi pemenang antara petenis Kanada Milos Raonic dan petenis AS Mardy fish.

Minggu, 15 Januari 2012

Semifinal Tanpa Petenis Unggulan

Empat tempat babak semifinal Sydney International 2012 sudah terisi. Tetapi tak ada nama petenis-petenis unggulan turnamen itu di sana.

Partai-partai babak perempatfinal di NSW Tennis Centre, Kamis (12/1/2012), menjadi akhir dari perjalanan dua petenis unggulan yang tersisa, Juan Martin del Potro (unggulan pertama) dan Richard Gasquet (unggulan tiga).

Del Potro yang asal Argentina dan juara AS Terbuka 2009 harus mengakui keunggulan Marcos Baghdatis dari Siprus setelah kalah 6-7 (7), 4-6, dalam pertandingan yang dibanjiri dukungan untuk Baghdatis--Australia dicatat memiliki populasi orang Siprus Yunani yang cukup besar.

"Aku tak tahu Siprus itu di mana, apa dekat Australia. Tapi banyak orang yang datang ke sini untuk melihat pertandingannya dan mengikuti kiprahnya," komentar del Potro di Reuters.

Sementara unggulan lain, Gasquet, bertekuk lutut di tangan petenis Uzbekistan Denis Istomin dengan 4-6, 6-7(4). Dua tempat di semifinal lain akan diisi oleh Julien Benneteau asal Prancis dan Jarkko Nieminen asal Finlandia; Baghdatis berhadapan dengan Benneteau sedangkan Istomin bertemu Nieminen.
dikutip : detik.com

Jumat, 13 Januari 2012

Wozniacki Bisa Ikut Australia Terbuka

Cedera yang dialaminya di babak perempatfinal turnamen Sydney International tidak berimbas lebih buruk. Petenis nomor satu dunia Caroline Wozniacki dinyatakan bisa mengikuti Australia Terbuka.



Bintang Denmark itu sempat dikhawatirkan absen di Grand Slam pertama tahun ini setelah pergelangan tangan kirinya bermasalah, usai kalah dari Agnieszka Radwanska hari Rabu kemarin.

Setelah di-scan hari ini, ia dinyatakan tidak memiliki problem besar pada cederanya itu. Wozniacki pun akan mengikuti Australia Terbuka yang akan dimulai hari Senin depan.

"Caroline diperiksa dengan scan MRI pagi ini, dan hasilnya tidak apa-apa," terang juru bicara WTA yang dikutip Reuters, Kamis (12/1/2012).

Ia cuma disarankan untuk terus mengompres pergelangan tangannya itu dengan es, dan mengistirahatkannya.

Wozniacki, yang sudah 65 minggu menjadi pemain nomor satu dunia, masih belum memiliki titel Grand Slam. Pencapaian terbaik di Melbourne adalah semifinal di tahun lalu. Sejauh ini prestasi terbaik dia di turnamen Grand Slam adalah finalis AS Terbuka 2009.

Petenis cantik berusia 21 tahun itu bisa tergusur dari tahtanya di daftar peringkat WTA apabila Petra Kvitova menjuarai Sydney International. Tapi hal itu tidak terjadi setelah Kvitova kalah dari Li Na di semifinal hari ini.

"Jujur, aku tidak memikirkan hal itu (kehilangan peringkat pertama)," ucap Wozniacki sebelum Kvitova kalah. "Yang paling penting adalah aku sehat, bisa tampil, dan bermain baik. Apa yang terjadi, terjadilah. Itu tidak penting."

dikutip : detik.com

Kamis, 12 Januari 2012

Tersingkir, Wozniacki Juga Dihantui Cedera & Terancam Kvitova

Caroline Wozniacki tersingkir dari Sydney International usai dibekuk Agnieszka Radwanska 6-3, 5-7, dan 2-6 di perempatfinal. Hasil itu ikut membuat posisi Wozniacki sebagai petenis putri peringkat satu dunia terancam.

Di NSW Tennis Centre, Rabu (11/1/2012) malam WIB, Wozniacki sebenarnya nyaris meraih kemenangan. Setelah merebut set pertama ia sempat unggul 5-4 di set kedua, meski kemudian Radwanska bangkit dan memenangi set kedua dan ketiga.



Kekalahan Wozniacki itu juga ditandai dengan kerisauan mengenai kondisi fisiknya setelah mengalami masalah pada pergelangan tangan.

Pada set penentu, Wozniacki bahkan harus mendapatkan perawatan pada pergelangan tangannya. Setelah itu, ia kembali ke lapangan meski matanya terlihat berkaca-kaca menahan sakit.

"Aku harap ini tidak serius. Aku bisa merasakannya (nyeri), terutama di set ketiga," harap Wozniacki di Reuters.

Hal itu jelas membuat partisipasi Wozniacki, yang belum pernah memenangi gelar grand slam, di Australia Terbuka menjadi tanda tanya. Apalagi ajang itu akan digelar kurang dari sepekan lagi.

"Besok aku akan memeriksakannya. Mari berharap yang terbaik. Aku mestinya akan bisa pulih total untuk Australia Terbuka," lanjut Wozniacki.

Dengan demikian, Radwanska lolos ke semifinal dan akan berhadapan dengan Victoria Azarenka untuk berebut satu tiket final. Tiket final lain akan jadi rebutan Li Na dan Petra Kvitova, yang dijamin menggeser Wozniacki sebagai petenis putri peringkat satu dunia jika berhasil memenangi Sydney International.

dikutip : detik.com

Rabu, 11 Januari 2012

Djokovic dan Wozniacki Unggulan Teratas Australia Terbuka

Petenis nomor satu dunia Novak Djokovic dan Caroline Wozniacki menjadi unggulan teratas di kelompoknya masing-masing di turnamen Grand Slam pembuka tahun, Austra Terbuka 2012.



Pihak penyelenggara telah merilis daftar para unggulan tersebut, Senin (9/1/2012), untuk turnamen yang akan dihelat 16-29 Januari tersebut.

Djokovic adalah juga juara bertahan. Tahun lalu ia meraih titel keduanya di Melbourne setelah 2008 itu dengan mengalahkan Andy Murray di babak final.

Murray tahun ini ditempatkan sebagai unggulan keempat, di bawah Rafael Nadal (2) dan Roger Federer (3). Tidak ada petenis tuan rumah yang masuk ke dala daftar 32 pemain unggulan.

Di kelompok putri, Wozniacki akan mencoba lagi untuk mendapatkan Grand Slam pertamanya. Di Australia Terbuka, pencapaian terbaiknya adalah semifinal tahun lalu, sebelum dihentikan petenis China, Li Na.

Petra Kvitova menjadi unggulan kedua, Victoria Azarenka unggulan ketiga, dan juara 2008 Maria Sharapova unggulan keempat.Li Na, runner up 2011, diunggulkan di tempat kelima. Juara bertahan Kim Clijsters hanya ada di urutan ke-12. Petenis tuan rumah tertinggi di daftar unggulan adalah Samantha Stosur di nomor enam.

dikutip : detik.com

Selasa, 10 Januari 2012

detikSportRaket Venus Williams Mundur dari Australia Terbuka

Seperti yang dikhawatirkan sebelumnya, Venus Williams akhirnya benar-benar tak bisa tampil di Australia Terbuka. Mantan petenis nomor satu dunia ini masih berkutat dengan sindrom Sjogren yang dideritanya.



Lewat situs pribadinya, Venus mengumumkan keputusannya untuk mundur ini. Dia juga berharap sudah bisa kembali ke lapangan pada bulan Februari mendatang saat WTA Tour dimulai di Amerika Serikat.

"Saya menyesal untuk mengumumkan bahwa saya menarik diri dari Australia Terbuka 2012," tulis Venus.

"Setelah beberapa bulan latihan dan perawatan, saya membuat kemajuan yang bagus ke arah bentuk yang kompetitif. Diet dan kebugaran saya memungkinkan saya untuk membuat langkah besar dalam hal kesehatan dan saya sangat dekat untuk siap kembali ke kompetisi WTA," beber kakak Serena Williams ini.

"Saya berniat kembali ke lapangan pada bulan Februari," katanya.

Sindrom Sjogren adalah sebuah gangguan sistem kekebalan tubuh yang dapat menyebabkan kelelahan dan nyeri sendi. Pada bulan Agustus tahun lalu, Venus mengundurkan diri dari babak kedua AS Terbuka akibat sindrom ini. Setelah itu, dia belum kembali ke turnamen kompetitif.

Lantaran terlalu banyak berkutat dengan masalah kesehatannya, rangking Venus pun turun drastis. Kini, petenis berusia 31 tahun ini terpuruk di peringkat ke-100 dunia.
dikutip : detik.com

Senin, 09 Januari 2012

Li Na Melaju, Ivanovic Langsung Kandas

 Li Na mengawali kiprahnya di turnamen Sydney International dengan baik. Sang juara bertahan meraih kemenangan mudah atas petenis Rusia, Ekaterina Makarova.



Dalam pertandingan babak pertama di NSW Tennis Centre, Senin (9/1/2012), Li langsung tancap gas. Unggulan keempat ini memenangi set pertama dengan skor telak 6-0.

Pada set kedua, petenis China berusia 29 tahun ini juga unggul dulu 3-0 sebelum akhirnya mengakiri perlawanan Makarova dengan skor 6-3.

Selanjutnya, Li akan bertemu salah satu di antara dua petenis yang lolos dari babak kualifikasi, Chanelle Scheepers (Afrika Selatan) atau Melinda Czink (Hongaria).

Andrea Petkovic juga melangkah ke babak kedua. Di babak pertama, dia menyingkirkan petenis Rusia, Anastasia Pavlyuchenkova, dengan skor 6-2, 6-3.

Sementara itu, Ana Ivanovic langsung tersingkir di babak pertama. Petenis Serbia ini dikalahkan oleh Lucie Safarova (Republik Ceko) 6-7, 2-6.
dikutip : detik.com

Minggu, 08 Januari 2012

Tsonga Rebut Gelar Qatar Open

Petenis Prancis, Jo-Wilfried Tsonga sukses meraih gelar pertamanya di 2012 usai menjadi juara Qatar Open setelah mengalahkan rekan senegaranya, Gael Monfils dua set langsung 7-6 6-3.



Tsonga, petenis peringkat enam dunia yang dalam turnamen ini ditempatkan sebagai unggulan ketiga itu diuntungkan oleh waktu istirahat yang lebih banyak menyusul mundurnya lawan dia di semifinal, Roger Federer, akibat cedera punggung.

Hasil ini merupakan pemanasan yang sangat baik jelang bergulirnya Australia Open yang akan berlangsung mulai 16 Januari mendatang.

“Saya mampu mencapai final pada 2008 lalu jadi siapa tahu kali ini saya bisa memenanginya. Saya meninggalkan turnamen ini dengan kepercayaan diri tinggi,” kata Tsonga seperti dikutip dari Eurosport, Minggu (8/1/2012).

Dalam laga final pada Sabtu (7/1/2012) tersebut, permukaan lapangan sangat licin dan sempat diselimuti oleh kabut tebal sehingga kedua petenis sempat kesulitan berpijak. Pertandingan pun sempat ditunda selama 35 menit karena kedua petenis mengeluhkan kondisi lapangan.

“Di awal pertandingan Gael bermain luar biasa, dia berada di mana saja. Saya lalu membuatnya banyak bergerak supaya dia kelelahan. Pergerakan saya benar-benar bagus,” tandas petenis berusia 26 tahun tersebut..
dikutip : okezone.com

Jumat, 06 Januari 2012

Federer Jumpa Tsonga di Semifinal

Roger Federer melangkah ke babak semifinal turnamen Qatar Open setelah menundukkan Andreas Seppi. Di babak empat besar, sang juara bertahan akan ditantang Jo-Wilfried Tsonga.Dalam pertandingan babak perempatfinal di Khalifa International Tennis and Squash Complex, Kamis (5/1/2012), Federer harus berjuang keras untuk menang. Dia dipaksa bertarung tiga set oleh Seppi.



Setelah menang 6-3 di set pertama, unggulan kedua ini kemudian kalah 5-7 di set kedua. Di set penentuan, Federer akhirnya kembali unggul dengan 6-4.

Tsonga akan jadi lawan Federer berikutnya. Petenis Prancis ini lolos setelah mengalahkan Albert Ramos Vinolas (Spanyol) dengan skor 6-2 dan 6-1.

Unggulan teratas Rafael Nadal akan menghadapi Mikhail Youzhny di perempatfinal. Satu partai perempatfinal lainnya mempertemukan Gael Monfils dengan Viktor Troicki.
dikutip : detik.com

Kamis, 05 Januari 2012

Nadal & Tsonga Lewati Babak Kedua

Kiprah dua petenis unggulan, Rafael Nadal dan Jo-Wilfried Tsonga, di turnamen Qatar Open belum terhenti. Keduanya lolos ke perempatfinal setelah meraih kemenangan di babak kedua.



Bertempat di Khalifa International Tennis and Squash Complex, Rabu (4/1/2012), Nadal tak menemui banyak kesulitan saat bertemu Denis Gremelmayr (Jerman). Unggulan teratas ini menang dua set langsung 6-2, 6-2.

Di perempatfinal, Nadal akan menghadapi unggulan ketujuh asal Rusia, Mikhail Youzhny. Youzhny lolos usai menundukkan Ivo Karlovic (Kroasia) dengan skor 6-2, 6-7, dan 6-3.

Sementara itu, Tsonga juga lolos setelah mengalahkan petenis Italia, Flavio Cipolla, dengan skor 7-6 dan 6-3. Selanjutnya, unggulan ketiga asal Prancis ini akan bertemu Albert Ramos (Spanyol).

Petenis lain yang juga lolos ke perempatfinal adalah Andreas Seppi dan Viktor Troicki.

dikutip : detik.com

Rabu, 04 Januari 2012

Nadal ke Babak Kedua

Rafael Nadal berhasil melangkah ke babak kedua turnamen Qatar Open. Di babak pertama, petenis nomor dua dunia ini mengalahkan Philipp Kohlschreiber lewat duel tiga set.


Dalam pertandingan di Khalifa International Tennis and Squash Complex, Doha, Selasa (3/1/2012), Nadal memenangi set pertama dengan skor 6-3. Tapi, Kohlschreiber memberi perlawanan sengit pada set kedua yang membuat Nadal kalah 6-7. Pada set penentuan, Nadal kembali unggul atas petenis Jerman itu dan menang 6-3.

Selanjutnya, Nadal yang ditempatkan sebagai unggulan teratas akan menghadapi petenis Jerman lainnya, Denis Gremelmayr. Gremelmayr lolos setelah menundukkan petenis Italia, Potito Starace.

Jo-Wilfried Tsonga juga dipaksa bermain tiga set di babak pertama. Unggulan ketiga asal Prancis ini menang 7-6, 6-7, 6-1 atas Malek Jaziri (Tunisia). Pada babak kedua, Tsonga akan menghadapi Flavio Cipolla (Italia).

Petenis lain yang juga lolos ke babak kedua adalah Ivo Karlovic, Mikhail Youzhny, Matthias Bachinger, Grega Zemlja, dan Guillermo Garcia-Lopez.

Dikutip : detiksport.com

Selasa, 03 Januari 2012

Serena Mulai Muak dengan Tenis



BRISBANE, Kompas.com - Bintang tenis AS, Serena Williams mengaku telah kehilangan cintanya terhadap olah raga ini namun ia harus menjalaninya sebagai bagian dari hidupnya.

Serena tampil mengesankan dalam come backnya dengan menyingkirkan Chanelle Scheepers di babak pertama turnamen Brisbane Intertnational, Senin (2/1).

Tampil pertamakali setelah ia dikalahkan Samantha Stosur di final turnamen grand slam AS terbuka, Agustus lalu, Williams tampil luar biasa untuk mengalahkan Scheepers 6-2 6-3.

Usai pertandingan, pemain berusia 30 tahun ini mengaku akan mulai mengurangi pertandingan yang dijalaninya untuk mempersiapkan diri untuk kehidupan setelah pensiun sebagai pemain. "Saya hanya ingin melakukan hal lain di luar tenis. Bagi saya ini sekaligus mampu mempertahankan motivasi saya," kata Serena.

Ia juga mengaku sudah lelah dan kehilangan sebagian besar rasa cintanya terhadap olah raga ini. "Saya sudah tidak mencintai tenis lagi. Namun saya tetap bertahan," katanya.

"Saya tidak bisa hidup tanpa tenis. Ini yang membedakan antara tidak mencintai sesuatu dan tidak mampu hidup tanpa hal itu. Sesungguhnya saya tdiak menyukai olah raga dan tidak tahu bagaimana saya bisa menjadi seorang atlet," ungkapnya.

"Saya tidak suka latihan  ynag keras atau melakukan hal yang sifatnya fisik. Saya sangat menyukai hal yang berkaitan dengan bersantai atau berbelanja. Saya sangat ahli soal itu."


"Saya tidak bisa hidup tanpa tenis. Ini yang membedakan antara tidak mencintai sesuatu dan tidak mampu hidup tanpa hal itu.

Senin, 02 Januari 2012

Tunjuk Lendl, Murray Ingin Poles Mental

 Andy Murray sudah resmi menunjuk Ivan Lendl sebagai pelatihnya. Mantan pemain terbaik dunia itu Murray harapkan dapat memberikan kontribusi positif, khususnya dalam aspek mental.



Semenjak Juli 2010, usai melepas Miles Maclagan, Murray sudah tak punya pelatih tetap. Sempat dikaitkan dengan Lendl pada bulan Maret lalu, Murray akhirnya benar-benar resmi dilatih Lendl per 31 Desember 2011.

Murray, petenis peringkat empat dunia, kini mengonfirmasi kabar itu. Ia pun berharap Lendl yang pernah meraih delapan titel grand slam dapat memberikan resep tampil di pentas tertinggi.

"Ia sudah pernah melewati banyak hal seperti yang aku lewati, jadi aku yakin ia bisa membantuku secara mental mengenai sejumlah hal tertentu," ujar Murray di ESPN.

"Aku sudah bicara kepadanya tentang para pemain top dunia dan bagaimana aku akan mengalahkan mereka, dan melihat kelemahan-kelemahan mereka; bagaimana aku bisa memanfaatkannya. Jadi aku yakin ia juga akan membantuku dalam hal taktik," lanjutnya.

Murray saat ini sudah menjejak tiga final grand slam tanpa pernah memenanginya. Lendl sementara itu pernah kalah di empat final grand slam sebelum akhirnya meraih yang pertama di Prancis Terbuka 1984.

Minggu, 01 Januari 2012

Trofi Perdana Djokovic di Tahun 2012



ABU DHABI – Petenis peringkat 1 dunia, memantapkan langkahnya di awal tahun 2012 ini dengan sebongkah gelar, yang didapatnya dari Mubadala World Tennis Championship, semalam waktu setempat.

Di partai final, Djokovic menang mudah atas lawannya dari Spanyol, David Ferrer, melalui dua set, 6-2 dan 6-1. Atas kemenangan ini, The Djoker berhak mendapatkan trofi dan hadiah uang sebesar USD250 ribu.

Djokovic sendiri, menilai ajang ini merupakan salah satu ajang yang menarik, untuk memulai tahun 2012. Dengan persiapan matang, Djokovic memang berencana untuk melanjutkan tren positifnya di tahun lalu.

“Turnamen ini merupakan pengalaman yang fantastis. Sebelum di sini, saya memang sudah melakukan persiapan dan turnamen ini memantapkan langkah saya. Saya senang dengan atmosfirnya, membuat turnamen ini lebih baik. Kami bersenang-senang di sini dan saya harap para penonton juga,” tutur Djokovic, seperti disitat Gulf Daily News, Minggu (1/1/2012)

“Untuk mengulang tahun lalu, ya…, saya rasa tidak ada yang mustahil jika anda punya keyakinan. Pekan-pekan krusial adalah sekarang. Buat saya, turnamen ini merupakan persiapan yang pas untuk Australia. Kita lihat saja, tahun ini masih sangat panjang dan bukan pekerjaan mudah untuk mengulang tahun lalu. Tapi saya tidak sabar untuk mencobanya,” tambahnya.

Sementara di laga yang berbeda, Rafael Nadal mengalahkan Roger Federer, 6-1 dan 7-5 di partai perebutan juara ketiga.


Randy Wirayudha - Okezone

Arsip Blog